Senin, 01 Juli 2019

PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN


Selain manusia dan hewan, tumbuhan pun dapat berkembang biak. Tahukah kamu, bagaimana cara perkembangbiakan pada tumbuhan? Tumbuhan berkembang biak dengan dua cara, yaitu secara kawin (generatif) dan tidak kawin (vegetatif).

A.  Perkembangbiakan secara Kawin (Generatif)

Alat perkembangbiakan secara kawin (generatif) pada tumbuhan adalah bunga. Bagian-bagian bunga terdiri atas tangkai bunga, dasar bunga, kelopak bunga, mahkota bunga, benang sari, dan putik seperti seperti gambar di bawah ini. Ada pula bunga tumbuhan yang tidak memiliki semua bagian-bagian tersebut.



  Benang sari merupakan alat kelamin jantan. Adapunalat kelamin betina adalah putik. Di dalam benang sari terdapat serbuk sari. Serbuk sari merupakan sel kelamin jantan. Tidak semua tumbuhan memiliki benang sari dan putik dalam satu bunga. Tumbuhan yang memiliki benang sari dan putik dalam satu bunga disebut bunga sempurna.



 Perkembangbiakan secara kawin pada tumbuhan dimulai dengan penyerbukan. Penyerbukan adalah bertemunya serbuk sari dan kepala putik. Serbuk sari tadi masuk melalui tangkai putik menuju bakal buah. Di dalam bakal buah ada bakal biji. Bakal biji berisi sel kelamin betina (sel telur). Setelah sel kelamin jantan dan betina bertemu maka terjadilah pembuahan. Setelah terjadi pembuahan, akan tumbuh buah dan biji. Biji yang dihasilkan nanti merupakan cikal bakal dari tumbuhan baru.




Proses bertemunya serbuk sari dan kepala putik dapat terjadi oleh tumbuhan itu sendiri. Selain itu, penyerbukan dapat terjadi karena bantuan dari luar. Penyerbukan dapat terjadi melalui bantuan angin, hewan, air, dan manusia. Penyerbukan yang dibantu angin umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a.      Serbuk sarinya banyak dan ringan.
b.      Bunga dengan kepala sarinya mudah digoyang.
c.       Kepala putik berbulu dan terentang keluar dari bunga.



Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu angin adalah jagung dan rumput-rumputan. Penyerbukan yang dibantu hewan umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut.
a.      Mahkota berwarna mencolok dan besar.
b.      Bunga mengeluarkan bau yang khas.
c.       Bunga menghasilkan nektar.
Contoh bunga yang penyerbukannya dibantu hewan adalah bunga aster. Umumnya hewan yang membantu penyerbukan adalah golongan serangga dan burung. Gambar berikut memperlihatkan penyerbukan oleh lebah.



Air juga dapat membantu penyerbukan. Air hujan dan aliran sungai dapat membantu pertemuan antara serbuk sari dan kepala putik. Selain angin, hewan, dan air, manusia dapat membantu terjadinya penyerbukan. Penyerbukan dilakukan manusia karena serbuk sari sulit untuk mencapai kepala putik. Contoh, penyerbukan, yang dilakukan petani, pada tumbuhan vanili.
Berdasarkan asal serbuk sarinya, penyerbukan dibedakan menjadi empat macam.
a.      Penyerbukan sendiri
Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga itu sendiri.
b.      Penyerbukan tetangga
Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain. Bunga tersebut masih dalam satu tumbuhan.
c.       Penyerbukan silang
Serbuk sari jatuh ke kepala putik bunga lain yang berbeda tumbuhan. Tumbuhan tersebut masih satu jenis.
d.      Penyerbukan bastar
Serbuk sari jatuh ke kepala putik lain yang masih satu jenis. Namun, bunga tersebut berbeda varietasnya.


Untuk menambah pemahaman adik-adik silahkan simak Video Pembalajaran tentang terekenvangbiakan generatif Tumbuhan berikut :



UJI KOMPETENSI


2 komentar:

Imron Halid mengatakan...

penyampaian materinya sdh bagus, tingggal dikasih soal evaluasi saja.
regues vidio materi matematika dan mapel yg lain donk!!!!

dpurnawan mengatakan...

siap ditunggu ya pak, masih dalam proses penyusunan

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
Mataram, Nusa Tenggara Barat, Indonesia
Deni Purnawan, lahir di Bagik Longgik 31 Desember 1989 Kabupaten Lombok Timur.
Diberdayakan oleh Blogger.
 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hosted Desktop